Hari ini di ingatkan
lagi oleh Allah, banyak nasihat-nasihat yang aku dengarkan tentang beradab yang
baik dengan Allah. Seharusnya setiap
waktu kita niatkan untuk ibadah, dan beribadah terbaik adalah dengan adab yang
terbaik pula. Kalau kita mempunyai adab yang baik dengan Allah, pastinya Allah
tidak nanggung-nanggung beradab yang baik dengan kita. Aduh, tersentil banget
deh aku. Kemana saja aku selama ini? Apakah sudah menjalankan ibadah terbaik
dengan adab terbaik?
Semua ini menjadi
pelajaran juga buat kita semua, bahwa dunia harusnya tidak mengisi hati kita,
karena akhiratlah yang kekal. Maka, infakkanlah barang yang terbaik untuk
Allah, untuk beribadah kepadaNya, jangan sampai dunia ada di hati kita,
sehingga apa-apa yang ingin kita infakkan tidak terbaik karena dunialah yang
menghambatnya.
Dunia tidak ada-apa nya
dibandingkan akhirat. Jadi, mari kita jadikan dunia ini pelantara kita menuju
akhirat. Karena semua akan dipertanggung jawabkan. Rasanya aku ingin menangis
saja, melihat selama ini belum memberikan yang terbaik untuk agama Allah, belum
memberikan infak yang terbaik untuk agamaNya. Semoga hati-hati kita di pekakan
selalu untuk selalu mengaitkan hati kita ke akhirat, bahwa yang kita butuhkan
hanyalah Allah.
~Jangan pelit sama
Allah, kata Dr. Zaidul Akbar.
Dalam islam semakin banyak sedekah di jalan Allah bukan semakin miskin, tetapi semakin kayalah dia yang berinfak.
Jadi, jangan mikir-mikir ya kalau mau sedekah. Sedekahlah karena Allah suka. Ketika Allah suka dengan kita, apapun Allah berikan yang terbaik untuk kita.
Semoga kita semua
dipertemukan Allah di surga yaa....
0 comments:
Post a Comment