Monday, April 11, 2022

Hanya membelikan makan


Karena selama puasa Ramadhan ini aku di rumah, kesempatan untuk memenuhi keinginan orang rumah juga begitu padat. Seperti biasa, kalau bapak ingin sesuatu tinggal bilang “Nduk, belikan ini yaaa… ini uangnyaa”…. “Nin, nanti belikan ini ya buat makan setelah tarawih”… dan kalimat-kalimat lain yang membutuhkan jasa untuk beli sesuatu. Hahahhaha

Kemarin sore contohnya, bapak kepingin berbuka dengan soto “Nin, nanti belikan soto yaa, dua puluh ribu untuk kita, 10 ribu untuk mbah no, 10 ribu untuk mbah sri, jangan lupa beli pentol 5ribuan sekalian yaa, buat camilan setelah tarawih, ini uangnya, tak taruh mana ini?” ujar bapak sambal menyodorkan uang.  “taruh diatas situ saja” jawab ku.

Setelah mandi dan sholat ashar, aku bersiap-siap untuk berangkat membelikan soto dan pentol. Dan bapak berkata lagi “udah ingat kan? Pesenannya tadi?” . “gimana sih bapak tadi pesenannya gimana” jawabku yang tadi tidak seberapa mendengarkan secra seksama. Akhirnya bapak menjelaskannya lagi secara detail.

Berangkatlah aku untuk membeli soto dan pentol. Setelah mendapatkannya, sampailah aku membagikan soto ke mbah-mbahku, sampai akhirnya aku tiba dirumah.

Setelah itu, kami sekeluarga siap-siap untuk berbuka. Kami menunggu sampai adzan magrib berkumandang kami segera membatalkan puasa kami. Namun, santapan pertamaku bukanlah soto akan tetapi aku tertarik dengan pentolnya, lalu, kami menikmati makanan berbuka. Dan setelah beberapa tegukan air kami minum, bapak bilang.

“kamu tahu, Allah akan ngasih berkah yang sangatlah besar ketika kamu membelikan makanan-makanan orang tua untuk berbuka puasa,” ujar bapak.

“Aamiin” sahutku.

“Semoga dengan itu, Allah memberikan banyak kemudahan untukmu dalam segala hal.” Doa bapak untuku.

“Aamiin yarobbal’alamin.” Sahutku.

 

Hal-hal kecil seperti “hanya membelikan makanan” kata bapak disitu ada keberkahan. Benar adanya, jika ikhlas melakukannya, maka Allah berikan keberkahan-keberkahan dalam kehidupan kita. Menyenangkan orang tua juga termasuk hal yang bisa menambah keberkahan hidup kita. Semoga di bulan suci Ramadhan ini menjadikan kita tidak kehilangan kesempatan-kesempatan yang baik untuk orang-orang terkasih kita. semoga dengan cerita diatas, kita semua terinspirasi untuk selalu siap sedia jika memberikan pelayanan terbaik untuk orang tua kita. jangan bosan untuk berbuat baik ya, semoga Allah menerima segala amal ibadah kita. Aamiin

 

Selamat berpuasa 😊

 

Related Posts:

  • husnul khotimah terangkanlah.. terangkanlah.. jiwa yang berkabut langkah penuh dosa bila masa tlah tiada kereta kencana datang tiba-tiba airmata dalam luka tak merubah ceritanya hanya hening dan berjuta tanya dalam resah dalam pasrah t… Read More
  • can you tell me why?can you tell me why, the world is so ugly?and there ain’t no pretty pictures everywhere I gospend some of your time, and think of the answerwhy must people get so scared most of their lifenow tell me why?why the angels gonna … Read More
  • Cahaya Diatas Cahaya Cahaya Diatas Cahaya Light Upon Light   Pernahkah kamu berpikir jika hidupmu tanpa adanya cahaya? Pernahkah kamu berpikir jika hidupmu tidak ada cahaya sama sekali? kamu tidak bisa melihat apa-apa, tidak bisa m… Read More
  • Perjalanan pagi~ Perjanalan pagi ~   Pagi ini aku diantar bapak untuk balik kesurabaya, malam sebelum keberangkatan aku sudah dipesani bangun jam 3, siap-siap untuk berangkat, setelah shubuh langsung berangkat, karena jarak rumah… Read More
  • December, 22 Wednesday 2021 December, 22 Wednesday 2021   MasyaAllah tabarakallah, Allah baik banget. 22 Desember adalah hari ibu, hari dimana aku melakukan ujian thesis dikampus. Kata adek “mbak, kamu yang sidang, aku yang deg-deg an” … Read More

0 comments:

Post a Comment