Monday, July 26, 2021

Mood


Mood atau bisa diartikan dengan keadaan atau suasana hati atau pikiran kita. Hmm, okay, aku kira kalian sudah tahu ya apa artinya “mood” pada umumnya. Kali ini aku akan bicara tentang mood. Banyak sekali sebab-sebab yang mempengaruhi mood kita, entah itu pengaruh dari dalam ataupun dari luar yang menyebabkan mood bisa menjadi baik ataupun buruk. Terkadang, kalian pasti mendengar atau membaca kalimat seperti ini “mood dia sedang gak baik” atau “moodku sedang tidak stabil” atau “moodku sedang bagus sekali”.

Ada banyak penyebabnya mood bisa naik turun, salah satu penyebab mood itu berubah ubah adalah karena kandungan makanan yang kita konsumsi. Ternyata makan makanan tertentu bisa membuat mood kita berubah ubah lho. Makanan bergizi akan membuat mood kita bagus, pun sebaliknya lho. Seperti apa yang telah aku baca sekilas di berita yang di muat di Kompas.com, bahwa nutrisi makanan yang masuk ke dalam tubuh mengpengaruhi tubuh, sehingga jika tubuh tidak sehat dan bugar semua itu akan mempengaruhi suasana hati kita.  Hmm masuk akal sih ya! Semisal kita makan makanan yang pedas atau makan makanan cepat saji, makanan cepat saji tersebut akan mempengaruhi kerja otak kita bahkan berdampak negatif pada otak (merdeka.com). dalam artikel yang dimuat di Merdeka.com “5 makanan yang tanpa kamu sadari bisa jadi penyebab bad mood” ternyata salah satunya adalah makanan cepat saji. Dalam artikel tersebut mengatakan bahwa penelitian menunjukkan bahwa produk makanan olahan bisa menimbulkan depresi, agresi, kecemasan, serta kondisi mental lainnya. Jadi, sebaiknya yaa kita menjaga pola makan kita sehinga kita bisa mengontrol kondisi mood kita dengan baik.

Nah, bicara tentang bad mood or good mood. Apa kalian pernah berpikir bagaimnaa kondisi mood teman bicara kita ketika berbicara dengan kita?

Mungkin kalau kita sedang melakukan percakapan langsung face to face, kita bisa mengidentifikasi mood lawan bicara kita dengan raut muka mereka, dengan logatnya, dengan nada atau intonasi bicaranya, sehingga dari hal-hal tersebut kita bisa mengira oh ternyata dia sedang tidak mood atau sedang tidak baik baik saja suasana hatinya.

Nah guys, bagaimna dengan kondisi sekarang yang sering kita lakukan dimasa pandemi ini, kita di tuntut untuk selalu berkomunikasi virtual dengan teman-teman kita, bagaimana cara mengidentifikasi mood lawan bicara kita di dalam virtual?

Aku kira hal ini sangatlah sulit untuk ketahui ya, kita tidak tahu mood seseorang dalam virtual yang sebenarnya bagaimana, ada yang menggunakan emoticon2 tertentu untuk menyampaikan bahwa suasana hatinya adalah sesuai emoticon, tetapi kita juga tidak bisa percaya begitu saja kan? Boleh jadi emoticon2 tertentu hanyalah sebuah usaha untuk menyenangkan lawan bicaranya atau itu memang murni suasana hatinya. Who knows?

Yang aku tahu, dalam agama islam diajarkan bahwa kita harus menyampaikan sesuatu dengan cara yang baik, ketika orang dalam virtual menyampaikan dengan baik, ya kita baiknya menanggapi dengan baik, jangan sampai banyaknya waktu kita dalam berkomunikasi dengan orang lain membuat kita seenaknya saja merespon orang lain, sehingga membuat orang lain sakit hati.

Semoga semakin dewasa semakin pandai kita berkomunikasi, pun denganku, aku masih beljar banget tentang bagaimna berkomunikasi yang baik dalam virtual maupun face to face. Jangan sampai mood kita bisa menyakiti hati orang lain, jika kita dalam mood yang tidak baik lebih baik kita memperbaiki mood kita sejenak, lalu sesudah membaik kita bisa berkomunikasi lagi dengan orang lain. Karena berkomunikasi yang baik dengan orang dapat dikatakan pula kita berbuat baik kepada orang tersebut. 

Yuk terus berbuat baik ya,

Tetap sehat dan bahagia yaa

 

0 comments:

Post a Comment